nusakini.com-Jakarta-Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan membangun tanggul sementara sepanjang 300 meter di Jalan Bina Marga, RW 07, Rawajati, Pancoran. 

Tanggul yang dibuat dengan material 2.000 batang kayu dolken dan 10.000 karung pasir tersebut untuk mengantisipasi banjir di sekitar lokasi.

• Persija Siap Sukseskan Grand Launching JIS
• Disparekraf DKI Jakarta Hadiri Konferensi Unesco Creative City Network, Kembangkan Potensi Jakarta Sebagai City of Literature
• HLM TPID DKI Jakarta, Wagub Ariza Tekankan Pentingnya Inovasi dan Tingkatkan Kolaborasi dalam Pengendalian Inflasi
• Pemprov DKI dan Kementerian Koordinasi Sukseskan Migrasi Penyiaran Televisi Digital
• Saepulloh dan Windy Terpilih Sebagai Duta Anti-kekerasan DKI

Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas SDA Jakarta Selatan, Junjung mengatakan, tanggul sementara dibangun karena kawasan sekitar rawan banjir. Pengerjaan tanggul sendiri dimulai awal Oktober dan target selesai akhir Desember 2019. 

"Pengerjaan tanggul dikerjakan 60 orang petugas. Satu unit alat berat juga kita terjunkan untuk membantu menyusun tanggul pasir dan rangka dolken," ujarnya, Rabu (30/10). 

Junjung menjelaskan, tanggul sementara ini dibangun dengan tinggi 1,5 meter dan lebar rangka bawah dua meter. Kehadiran tanggul tersebut diharapkan dapat membebaskan kawasan Rawajati dari banjir. 

"Sementara kami bantu dengan membuat tanggul pasir dan rangka dolken untuk mengantisipasi banjir saat musim hujan," tandasnya.(p/ab)